Dari Emosi Menjadi Refleksi: Mahasiswa BK FKIP UNS Bekali Kader BKR Jagalan dalam Meregulasi Emosi.

Dari Emosi Menjadi Refleksi :

Mahasiswa BK FKIP UNS Bekali Kader BKR Jagalan dalam Meregulasi Emosi.

Mahasiswa semester 6 Bimbingan dan Konseling (BK) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) sukses menggelar Pelatihan "Dari Emosi Menjadi Refleksi" bagi 21 kader Bina Keluarga Remaja (BKR) Kelurahan Jagalan. Berlangsung pada tanggal 15 dan 22 Mei 2025 di kantor Kelurahan Jagalan, kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara mahasiswa BK FKIP UNS dan BKR Kelurahan Jagalan. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali para kader BKR dengan pemahaman mendalam tentang emosi dan pentingnya refleksi diri serta strategi regulasi emosi. 

Pada pertemuan pertama, 15 Mei, pelatihan dibuka dengan paparan mendalam dari narasumber ahli, Ibu Sulastriningsih. Beliau memberikan pemahaman komprehensif mengenai berbagai jenis emosi, pemicunya, serta dampaknya terhadap perilaku. Sesi ini juga menekankan pentingnya mengenali dan menerima emosi sebagai langkah awal menuju pengelolaan yang sehat.

Untuk memperkuat pemahaman, seluruh peserta diberi penugasan berupa jurnal emosi (journaling). Peserta diminta untuk secara rutin mencatat emosi yang dirasakan selama 6 hari kedepan sebelum kegiatan pertemuan kedua dimulai. Adapun dalam jurnal emosi peserta akan diminta menuliskan situasi yang memicu emosi dan respons yang diberikan. Penugasan ini bertujuan agar peserta dapat lebih peka terhadap pola emosi pribadi dan mulai berlatih merefleksikan pengalaman emosional mereka.

Pertemuan kedua, 22 Mei, menjadi wadah bagi para peserta untuk merefleksikan hasil penugasan journaling mereka. Setiap kader diberi kesempatan untuk menyampaikan kesan dan pesan terkait pengalaman mereka dalam menulis jurnal emosi. Sesi ini menciptakan suasana yang suportif, di mana peserta dapat berbagi tantangan dan penemuan diri mereka.

Selain itu, panitia juga memfasilitasi Focus Group Discussion (FGD). Dalam kelompok-kelompok kecil, peserta berbagi cerita dan pengalaman nyata tentang strategi mereka dalam meregulasi emosi dan penanganan masalah yang terkait dengan emosi. Diskusi ini memungkinkan para kader untuk belajar dari pengalaman satu sama lain, menemukan solusi kreatif, dan merasa tidak sendiri dalam menghadapi tantangan emosional.

Kepala BKR Kelurahan Jagalan, Bapak Suryanto, S. Sos., menyampaikan apresiasi mendalam atas inisiatif mahasiswa BK FKIP UNS dan dedikasi para kader BKR. "Pelatihan ini sangat relevan dan memberikan bekal penting bagi kader BKR kelurahan Jagalan, Karena dengan memahami emosi dan cara regulasinya, peserta diharapkan mampu memahami dari setiap emosi yang dimunculkanya. " ujarnya.

Ketua kepelatihan Dari Emosi menjadi Refleksi, Fiki Nur Husna mengungkapkan rasa senangnya karena dapat membantu Kader Bina Keluarga Remaja dalam memahami dan juga meregulasi emosinya. "Kami berharap ilmu dan pengalaman yang dibagikan melalui Pelatihan ini dapat memberikan dampak positif dan berkelanjutan bagi kader BKR Kelurahan Jagalan," tambahnya.

Melalui kegiatan "Dari Emosi Menjadi Refleksi," mahasiswa BK FKIP UNS berhasil membantu mengenalkan kader BKR Kelurahan Jagalan, khususnya dalam mengenali, memahami, dan meregulasi emosi, yang baik dalam mendukung tumbuh kembang remaja maupun sebagai sarana pemahaman diri.

Video Kegiatan : https://youtu.be/ou20mZiTFmM?si=JKqRCTriet8mdy7d